![]() |
Dok. Pribadi |
Melakukan
perjalanan menggunakan kereta api bersama buah hati yang masih berusia 0-3 tahun
pasti memerlukan tiket infant. Iya,
karena sudah ada peraturan kalau semua penumpang yang akan menggunakan kereta
api harus bertiket. Pengalaman menggunakan kereta api dengan membawa anak yang
berusia 2 tahun membuat saya harus teliti terutama tiket untuk anak jangan
sampai lupa. Namun, apa daya kalau konsentrasi sedang tidak fokus sehingga
tiket infant terlupakan dan baru
menyadari setelah melihat struk booking. Ada rasa panik, bingung tapi berusaha untuk
berpikir jernih serta mencari solusi. Bagaimana saya mendapatkan tiket infant tanpa membatalkan tiket dan
mengganti jadwal keberangkatan? Silakan baca dengan teliti ya. Mudah kok
mendapatkan tiket infant untuk si
kecil.
Tiket
sebagai salah satu paling pokok ketika kita menggunakan transportasi umum.
Kenapa penting? Tanpa tiket kita tidak bisa naik moda transportasi tersebut.
Sebagai pengguna jasa transportasi kereta api, saya harus mempersiapkan dengan
teliti apa saja yang harus dipersiapkan serta dibawa. Maklum, setiap perjalanan
menggunakan kereta api saya selalu bersama dua anak. Saya lebih suka untuk booking tiket terlebih dahulu sebelum
jadwal keberangkatan. Kalau belum booking
tiket rasanya tidak tenang. Kalau beli mendadak seringnya tidak dapat tiket.
Kalau sudah tidak dapat tiket alternatif lain mengganti jadwal berangkat atau
menggunakan transportasi lain. Akan tetapi sejak anak kedua bisa diajak pergi
jauh, saya lebih memilih menggunakan kereta api sebab lebih nyaman dalam
perjalanan. Apalagi seringnya perjalanan saya memakan waktu kurang lebih 10
jam. Paling sedih kalau sudah menjadwal perjalanan tetapi tiket habis. Terpaksa
mengganti jadwal atau mencari kereta lainnya.
![]() |
Dok. Pribadi |
Kereta
api sekarang sudah nyaman sehingga membawa bayi juga lebih enakkan. Nah,
ngomongin bayi, kalau kita membawa bayi untuk naik kereta api maka ada
fasilitas tiket gratis untuk usia 0-3 tahun. Tanpa tiket maka anak akan
dipangku karena tidak ada jatah tempat duduk, bisa juga beli tiket untuk kenyamanan
anak tergantung orang tuanya mau beli atau tidak. Saya sendiri menggunakan
tiket gratis untuk anak kedua dalam perjalanan kemarin. Kemarin pas beli tiket
ternyata kursi hanya tinggal untuk dua penumpang sehingga kata si mbak di
sebuah toko swalayan tempat saya beli tiket tidak bisa menambahkan untuk infant. Aduh sempat bingung juga. Kalau
ganti kereta apai berarti membatalkan tiket yang ini. bingung, galau juga.
Bagaimana bisa naik kereta api kalau si kecil belum mendapatkan tiket. Peraturan
yang telah ditetapkan pihak kereta api kalau usia 0-3 tahun memang tidak
membayar tiket tetapi tetap menggunakan tiket untuk bisa naik kereta. Jadi saya
sempat berpikir untuk membatalkan tiket. Akan tetapi setelah beberapa hari saya
pikirkan, saya akhirnya ke stasiun terdekat untuk bertanya dan apabila tidak
bisa menambahkan si kecil maka akan saya batalkan tiketnya. Alhamdulillah, setelah bertanya maka
petugas loket tiket meminta saya untuk menuliskan nama anak dan tanggal lahirnya (identitas anak). Tidak butuh waktu
lama petugas loket tiket mengatakan sudah ditambahkan, silakan untuk diprint. Saya
pun segera mencetak tiketnya. Iya setelah dicetak tiket pun lengkap ada tiga. Bersyukur
saya. Saya berterima kasih pada petugas dan pihak kereta api yang telah
memudahkan memperoleh tiket infant
yang tidak terpesan. O iya boleh menambahkan tiket infant sebelum kereta api berangkat atau pas sebelum jadwal
keberangkatan. Jadi langsung minta tambahkan satu jam sebelum kereta api
berangkat lalu kita boarding pass. Jangan
sampai mepet waktunya ketika meminta tambahan tiket infant.
Semoga bermanfaat.
Be First to Post Comment !
Posting Komentar